Sukses

Tantowi : Harusnya Jokowi-JK Tiru Aturan Amerika

Tantowi Yahya menyesalkan deklarasi kemenangan pasangan capres dan cawapres Joko Widodo-Jusuf Kalla.

Liputan6.com, Jakarta - Juru Bicara tim kampanye pasangan calon presiden dan calon wakil presiden Prabowo Subianto-Hatta Rajasa, Tantowi Yahya menyesalkan deklarasi kemenangan pasangan capres dan cawapres Joko Widodo-Jusuf Kalla. Apalagi, deklarasi kemenangan didasarkan atas hasil hitung cepat sejumlah lembaga survei terhadap Pemilu Presiden (Pilpres) 9 Juli lalu.

"Saya sangat sayangkan," ujar Tantowi dalam diskusi di Warung Daun, Cikini, Jakarta, Sabtu (12/7/2014).

Politisi Partai Golkar ini mengatakan, tak masalah sebetulnya jika ada deklarasi kemenangan berdasar quick count. Apalagi selama ini hasil quick count atau hitung cepat jarang yang meleset.

Hanya saja, kata dia, ada fatsun politik di negara demokrasi seperti di Amerika Serikat. Di mana 1 pihak menghubungi pihak lawan sebelum mengumumkan deklarasi.

"Dia harus telepon lawannya. Boleh nggak saya deklarasi, kalau pihak sana menyadari, ya silakan. Tapi kalau pihak lawan mengatakan, jangan dulu, karena kami punya hitung-hitungan, tidak ada deklarasi," kata Tantowi.

Tantowi menilai, perilaku lembaga survei yang merilis quick count tidak memiliki sifat negarawan yang mengedepankan terbaik untuk negara.

"Harusnya berpikir matang, apa implikasinya ketika aksi (rilis quick count) ini diambil karena untuk pertama kalinya calonnya hanya 2 (pasangan)," kata Tantowi.

Menurut Tantowi, lain lagi kalau memang kandidat yang ada punya 4 pasangan. Jika peserta Pilpres ada 4 pasangan, ketika ada salah satu pasangan calon mengumumkan kemenangannya besar, orang akan menganggapnya sebagai klaim semata.

"Kalau saya serobot, klaim, pasti pihak sana akan bereaksi. Apalagi sebelah itu kami yakini dari berbagai Pilkada sering benar. Prediksi mereka sering benar. Itu alasan kenapa kami percaya lembaga survei kami," kata Tantowi. (Ein)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.